Rabu, 10 Juli 2019

Kritik Puisi "Kutitipkan Anak-Anakku Padamu" Karya M. Shoim Anwar

       Puisi karya M. Shoim ini berisi tentang ungkapan kekecewaan dan keprihatinan orang tua. Pada halaman pertama puisi ini penyair mengungkapkan tentang orang tua yang menitipkan anaknya ke sekolah, menyerahkan anaknya untuk dididik oleh guru agar anaknya bisa mengikuti jejak yang diambil oleh guru mereka. Jejak-jejak yang kelak akan menuntun mereka menjadi manusia yang berguna.
       
       Pada halaman kedua puisi ini penyair mengungkapkan tentang orang tua yang menitipkan anaknya dari matahari terbit hingga terbenam agar anaknya bisa menjadi generasi yang mempunyai bakti pada negara, agar anak-anaknya tahu mana yang benar dan mana yang salah serta tahu bahwa kesungguhan dan keringatlah yang paling berharga daripada angka-angka.

       Pada halaman ketiga puisi ini penyair mengungkapkan kekecewaan orang tua kepada guru dan anaknya yang bergadang mencari kunci jawaban ujian. Bertahun-tahun anaknya dititipkan dan ketika ada kecurangan yang dilakukan secara bersamaan mereka seolah menutup mata hanya demi gengsi dan hasil akhir yang sesuai dengan keinginan.

       Pada halaman keempat puisi ini penyair mengungkapkan tentang keinginan orang tua kepada anaknya yang dititipkan agar anaknya mempunyai karakter yang berpendidikan, mempunyai teladan yang baik dalam segala tindakan yang dilakukan.

       Pada halaman kelima puisi ini penyair mengungkapkan tentang keinginannya kepada guru untuk mendidik anak-anaknya, menuntun mereka ke jalan yang seharusnya dan menjadi penerus bangsa yang memang dibutuhkan oleh bangsa ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar